LAPORAN PRAKTIKUM
“KIPROK”
Dosen Pengampu :
SAMSUL HADI, M.Pd
Oleh :
CANDRA EKA PRASETYAWAN
DUDI WARISUNI
KRISNA DWI PRASETIAWAN
ARI AROFI
|
2014006051
2014006052
2014006053
2014006054
|
PENDIDIKAN
TEKNIK MESIN
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
SARJANAWIYATA YOGYAKARTA
2014
FAKULTAS
PRODI
SEMESTER
PRAKTIKUM
|
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN
TEKNIK MESIN
I
KIPROK
|
A.
LATAR
BELAKANG
Pada saat ini kiprok selalu berkaitan
dengan kendaraan dan kiprok pada saat ini sangat lah penting dalam setiap
kendaraan.Jika ada masalah pada kiprok, maka pengisian arus
pada aki menjadi berlebihan, tegangan pada aki akan jauh melebihi 12 volt, air
aki akan cepat kering dan aki menjadi cepat rusak, lampu2 pada motor juga
menjadi cepat putus karena tegangan yang diterima lampu berlebihan dan tidak
stabil. Selalu periksa dan jaga kondisi kiprok dengan rutin membersihkan
soket2 pada kiprok. Jika lampu sering putus, waspadai komponen ini, periksa
apakah kiprok anda masih berfungsi normal.
B. KAJIAN TEORI
Kiprok adalah
sebuah rangkaian elektronik yang berada pada sepeda motor, yang dirangkai untuk
menyetabilkan tegangan arus AC yang berasal dari sepul dan membuang arus yang
berlebihan ke massa/ground.
Fungsi adalah mengubah arus AC (Alternating Current) menjadi arus DC
(Direct Current) atau arus bolak balik menjadi arus searah. Pada rangkaian
elektronika kiprok, membutuhkan komponen-komponen elektronik aeperti:
1. Transistor :
komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis
(dasar), Kolektor (pengumpul), Emitor (pemancar). Fungsi transistor adalah
sebagai penguat, pemutus dan penyambung stabilitas tegangan. Transistor
sebenarnya berasal dari kata “transfer” yang berarti pemindahan dan “resistor”
yang berarti penghambat. Dari kedua kata tersebut dapat kita simpulkan,
pengertian transistor adalah pemindahan atau peralihan bahan setengah
penghantar menjadi suhu tertentu. Transistor pertama kali ditemukan pada tahun
1948 oleh William Shockley, John Barden dan W.H, Brattain. Tetapi, komponen ini
mulai digunakan pada tahun 1958. Jenis Transistor terbagi menjadi 2, yaitu
transistor tipe P-N-P dan transistor N-P-N
Gambar dan simbol Transistor :
2.
Kapasitor : perangkagt komponen
elektronika yang berfunsi untuk
menyimpan muatan listrik dan terdiri dari dua konduktor yang dipisahkan oleh
bahan penyekat (dielektrik) pada tiap konduktor atau yang disebut keping.
Kapasitor biasanya disebut dengan sebutan kondensator yang merupakan komponen
listrik dibuat sedemikian rupa sehingga mampu menyimpan muatan listrik. Elco atau kondensator/kapasitor
elektrolit yaitu komponen yang mempunyai dua kaki, yakni kaki ( – ) dan
kaki ( + ). Fungsi elco juga bisa di sebut sebagai penyimpan arus
listrik searah dc. Rangkaian elco biasanya di gunakan dalam rangkaian apa saja,
misalnya pada power supply regulator dan rangkaian lainnya. Kapasitor elco di
bagi jadi 2 type, yakni kapasitor polar dan kapasitor bipolar / non polar.
Pembagian ini didasarkan pada polaritas ( kutub positif dan negatif )
dari masing-masing kapasitor.
Gambar
kapasitor :
3.
Resistor : komponen yang terbuat dari bahan isolator yang didalamnya mengandung
nilai tertentu sesuai dengan nilai hambatan yang diinginkan. Berdasarkan hukum
Ohm, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan
arus yang mengalir. Karakteristik utama resistor adalah resistansinya dan daya
listrik yang dapat dihantarkan. Sementara itu, karakteristik lainnya adalah koefisien suhu,
derau listrik (noise) dan
induktansi. Resistor terbuat dari bahan isolator yang didalamnya mengandung nilai
tertentu sesuai dengan nilai hambatan yang diinginkan.
Gambar Resistor :
4.
Dioda
Penyearah : Dioda penyearah arus atau tegangan yang diberikan. Contoh nya
seperti arus berlawanan (AC) diserahkan sehingga menghasilkan arus searah (DC).
Dioda jenis ini memiliki karaktristik yang berbeda-beda sesui kapasitas
tegangan yang dimiliki.
5. Dioda Zener : Dioda jenis ini merupakan dioda yang
memiliki kegunaan sebagai penyelaras tegangan baik yang di terima maupun yang
dikeluarkan sesuai dengan kapasitas dari diode tersebut. Contohnya jka dioda
tersebut memiliki kapasitas 12V, maka jika tegangan yang diterima lebih besar
dari kapasitasnya, maka tegangan yang dihasilkan akan tetap 12V, jika tegangan
yang diterima lebih kecil dari kapasitasnya yaitu 12V, diode ini tetap
mengeluar kan tegangan sesuai dengan yang diterima nya.
Berdasarkan
Fungsi Dioda terdiri dari :
·
Dioda Biasa atau Dioda Penyearah yang
umumnya terbuat dari Silikon dan berfungsi sebagai penyearah arus bolak balik
(AC) ke arus searah (DC).
·
Dioda Zener (Zener Diode) yang berfungsi
sebagai pengamanan rangkaian setelah tegangan yang ditentukan oleh Dioda Zener
yang bersangkutan. Tegangan tersebut sering disebut dengan Tegangan Zener.
·
LED (Light Emitting Diode) atau Diode
Emisi Cahaya yaitu Dioda yang dapat memancarkan cahaya monokromatik.
·
Dioda Foto (Photo Diode) yaitu Dioda
yang peka dengan cahaya sehingga sering digunakan sebagai Sensor.
·
Dioda Schottky (SCR atau Silicon Control
Rectifier) adalah Dioda yang berfungsi sebagai pengendali .
·
Dioda Laser (Laser Diode) yaitu Dioda
yang dapat memancar cahaya Laser. Dioda Laser sering disingkat dengan LD.
·
Gambar
dan Simbol Dioda :
C.
PROSES
PERANCANGAN
Sebelum memulai perancangan siapkan dulu bahan-bahan nya seperti:
Ø Resistor :
ü R1 = 5K1
ü R2 = 1K2
ü R3 = 1K
Ø Dioda
ü D1 = 1 Amper
ü D2 = 3 atau 6 Amper
Ø Dioda Zener
ü DZ = ½ Watt
Ø Kapasitor
ü C1 = 22uf 50Volt
Ø Transistor
ü SCR BT 151
Ø Q1 Transistor 2N5401
Ø Papan PCB 4x4 cm
Ø Kabel dan Skun kuningan
Ø Solder dan Timah secukup nya
Kalau bahan-bahn yang di atas sudah di siapkan kita langsung saja ke cara
perancangan kiprok atau regulator tersebut.
Langkah-langkah
pembuatan :
- Hubungkan kaki dioda 6A positif dengan kaki (Q1Transistor 2N5401) dan disorder, yang ada tanda cincin putih pada diode adalah negatif (-).Kaki yang negatif nanti disambungkan dengan kabel massa/ground dari sepul motor.
- Hubungkan kaki dioda 6A positif dengan kaki (Q1Transistor 2N5401) dan disorder, yang ada tanda cincin putih pada diode adalah negatif (-).Kaki yang negatif nanti disambungkan dengan kabel massa/ground dari sepul motor.
-
Apabila cara pertama sudah hubungkan kaki bagian tengah Q1 dengan negative resistor 5K1 dan
positifnya langsung dihubungkan dengan kaki kiri transistor (SCR BT 151).
-
kemudian, sambungkan juga kaki Q1
yang belum terhubung dengan positif
diode 1A yang nanti nya akan terhubung langsung dengan sepul atau kabel
warna kuning dan sambungkan negative diode dengan kaki bagian kanan pada
transistor SCR BT151. Dari kaki diode
dan SCR yg sudah disambung tadi langsung berikan kabel warna merah untuk
pengisian AKI.
-Selanjutnya hubungkan negative kapasitor dengan
negative resistor 1K2 dan satukan positif
kapasitor, positif resistor, negative diode zener dan kaki tengah pada
SCR BT 15, apa bila ke empat komponen sudah terhubung/disatukan kemudian
hubungkan positif diode zener dengan positif resistor 1K, dan dari negative
resistor akan langsung terhubung dengan sepul atau kabel warna putih.
Untuk cara pemasangan komponen dan untuk lebih memper
jelas rangkaian seperti cara diatas, lihat pada skema atau gambar di bawah,
jangan lupa beri pendingin pada transistor, solder setiap komponen yg sudah du hubungkan atau yg
sudah disatukan dan beri skun kuningan pada tiap kabel untuk mempermudah
pemasangan pada soket.
Gambar kiprok :
D.
HASIL
DAN PEMBAHASAN
-
HASIL :
1.
GAMBAR DAN CARA KERJA
CARA KERJA :
Cara
kerja rangkaian kiprok pada motor bermula dari putaran magnet (spull) pada
kabel warna kuning untuk lampu depan menuju diode yang berfungsi sebagai
penyearah arus yaitu dari arusAC menjadiarus DC. Kemudian diteruskan menuju SCR BT 151, disini SCR BT 151 berfungsi sebagai
penguat, pemutus dan penyambung stabilitas tegangan. Dari spull kabel warna putih untuk pengisian,
yang diteruskan ke resistor dan dioda zener. Disini dioda zener berfungsi sebagai
pengamanan rangkaian setelah tegangan yang ditentukan oleh Dioda Zener yang
bersangkutan. Tegangan tersebut sering disebut dengan Tegangan Zener. Dari
dioda zener dan kapasitor arus
diteruskan menuju transistor dimana transistor akan meneruskan arus untuk
mengisi aki. Kapsitor berfungsi untuk penyimpan arus listrik searah dc
. Kabel warna hijau pada soket kiprok adalah ground/massa pada kiprok berperan
sebagai negatif.
2.
PEMBAHASAN
Karena kami uji coba pada motor
HONDA supra fit maka kabel pengisian ( warna putih ) dan kabel penerangan (
warna kuning ) dari kiprok ( sepul ) menuju pada kaki positif ( kaki
) dioada, kabel merah pada kaki transistor ( kabel merah ) menuju ke
kutub positif aki. Dan kabel hijau ( massa/ground ) menuju
ke kutub negatif aki. Seperti yang kita ketahui di dalam kiprok asli mempunyai
fungsi menyetabilkan arus listrik dan membuang arus listrik ke massa/ground
apabila pengisian aki telah penuh, Rangkaian ini juga sama, Dengan dioda zener
mampu menyetabilkan arus listrik dan membuang ke massa/ground apabila arus
belebihan untuk kebutuhan mengisi aki.
3.
HASIL UJI COBA
Rangkaian ini
mempunyai tegangan yang keluar / output 14,5 volt dan
arus maksimal yang dapat dikirim oleh transistor yaitu 5 A, tegangan sekitar 14
volt sangat cocok untuk proses mengisi aki basah maupun aki kering pada sepeda
motor.
Gambar uji coba
E. KESIMPULAN
Kiprok adalah Peranti kelistrikan
yang sangat penting karena kiprok berfungsi sebagai penahan dan merubah arus
bolak - balik (AC) atau Alternate Current dari spull magnet motor menuju ke
penggunaan listrik berarus searah (DC) Direct Current pada motor.Tanpa adanya
kiprok mungkin aki(baterai) akan mengalami kerusakan secara cepat karena tidak
ada pengecasan pada baterai tersebut.
F.
SARAN
Dalam
pembuatan makalah ini penulis menyadari banyaknya kekurangan dalam menulis
makalah dan juga pembuatan rangkaian kiprok pada motor. Dari hasil yang telah
dibuat diatas kiprok mempunyai keluaran/output
arus sebesar 14,5 volt. Sedangkan pada kiprok standart mempunyai keluaran/output sebesar 13.8 volt. Rangkaian
kiprok ini sangat cocok untuk mengisi aki basah maupun kering pada sepeda
motor.
G.
DAFTAR
PUSTAKA
http://komponenelektronika.biz/.
Diakses tanggal 11 Desember 2014.
http://www.rangkaianelektronika.org/rangkaian-kiprok.htm.
Diakses tanggal 11 Desember 2014.
nb : tolong jika mengcopy sertakan kutipan ya broooooo!!!!jangan jadi plagiat!!!hehehe
nb : tolong jika mengcopy sertakan kutipan ya broooooo!!!!jangan jadi plagiat!!!hehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar